Oleh : Amimah Ulul Mualifah
Sayup-sayup lampu uplik usang tak temaram oleh hembusan desah nafasnya
Dengan nafas tersengal-sengal ia tertegun dengan suatu makna mendalam
Ayat-ayat cinta
Sekelilingnya terkepung dingin angin malam
Bambu di luar rumah bambunya berdecit-decit, Ikut bertasbih, menemani si tua bersemedi dalam sajadah berkaratnya
Dengan Warna pudar tiada berlukis rupa
Khusuk sampai tertunduk ia dalam duduk
Lantunan Note-note indah keluar dari bibir berkerutnya
Mata tua itu Pun Menatap dengan mesra keagungan Tuhan-Nya
Berkawan sepi, Kerinduan seringkali muncul membawa bayang sang istri
Siksaan rindu yang menghujam Menambah kelu ia tuk berhenti menggali makna terdalam Mukjizat Al-Quran