lpminvest.com- UIN Walisongo gelar wisuda dengan meluluskan 609 orang yang terdiri dari 4 doktor, 25 orang magister (S2), dan sebanyak 580 Sarjana pada Selasa (8/11/2022). Wisuda dengan gelaran Sidang Senat Terbuka itu bertempat di Kampus 3 Auditorium 2 UIN Walisongo secara luring. Acara besar tersebut menjadi acara wisuda terakhir kalinya di tahun 2022 ini.
Pembukaan acara wisuda dimulai pada pukul 08.00 WIB, kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, Mars dan Hymne UIN yang dipandu oleh tim paduan suara UIN Walisongo. Setelah itu pembacaan ayat suci Al-Qur’an yang dibawakan oleh Lana Yusriatul Muna, mahasiswi dari Fakultas Psikologi dan Kesehatan. Acara inti diisi dengan laporan Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kelembagaan, dilanjutkan dengan prosesi wisuda dan pembacaan ikrar alumni yang dipimpin oleh Raiz Zulfikri.
Sambutan yang disampaikan oleh Rektor UIN Walisongo menjadi agenda selanjutnya. Dalam sambutan tersebut, Imam Taufiq menyampaikan bahwa masa depan masyarakat di negara ini menunggu kiprah para wisudawan.
“Karena itu, saya sampaikan selamat sekali lagi. Ini adalah ikhtiar kita bahwa segera lulus dan cepat meninggalkan kampus ini lebih baik, karena masa depan negara kita ada di tangan kalian dan menunggu kiprahnya kalian. Khidmat itu harus dimunculkan dengan niatan yang tulus agar kita bisa melakukan yang terbaik, kita berikan dengan berbagai macam aktivitas,” tutur Imam Taufiq.
Setelah sambutan dari Rektor, acara selanjutnya yang seharusnya diisi dengan orasi ilmiah oleh Menteri Ketenagakerjaan RI, karena terdapat halangan hadir sesi tersebut ditiadakan. Wisuda diakhiri dengan acara penutupan.
Dalam pelaksanaan acara wisuda gabungan kali ini tidak terlepas dari peran panitia sebagai penyelenggara acara. Syaifuddin Zuhri selaku Ketua Panitia menuturkan bahwa acara wisuda kali ini berjalan dengan lancar walaupun ada sedikit kendala mengenai keterbatasan lahan parkir dan beliau juga menyampaikan kesan dan pesan selama acara ini berlangsung.
“Pertama suasana aman, tertib, lancar, khidmat, jadi berkesan dan menjadi harapan. Juga, peran mahasiswa dalam menyambut acara wisuda dengan antusias sehingga membuat semangat untuk para mahasiswa lain,” terang Syaifuddin Zuhri. Mahib&Zahrotun_[i]
