lpminvest.com- Warga Rt 02 Rw 06 Desa Ngembalrejo peringati tradisi rebo wekasan sebagai salah satu cara untuk melindungi diri dan melakukan pencegahan terhadap terjadinya musibah (13/10/2020)
Tradisi rebo wekasan atau bisa dimaknai sebagai tradisi yang dilaksanakan pada hari rabu terakhir di bulah Shafar ini dimaksudkan sebagai upaya untuk menjaga dan melestarikan tradisi yang telah diwariskan oleh leluhur.
“Selain upaya untuk menjaga dan melestarikan warisan leluhur, acara rebo wekasan ini juga menjadi ajang untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah dan meminta perlindungan agar di hindarkan dari turunnya bala’ (musibah) yang akan Allah turunkan sebanyak tiga ratus dua puluh ribu balak selama satu tahun ke depan,” ujar Syukron Harianto selaku takmir Mushola Darul Akhiroh
Acara yang berlangsung di Mushola Darul Akhiroh Rt. 02 Rw 06 Desa Ngembalrejo Bae Kudus ini berjalan secara khidmat. Dimulai dengan melasanakan sholat hajat li dafil bala’ dan di akhiri pembacaan surat Yaasin dengan ayat salamun qoulam mirrabbil ‘alamin dibaca berulang sebanyak 313 kali. Kemudian selanjutnya masyarakat saling membagikan jadah pasar (makanan ringan) kepada para hadirin dengan harapan mendapatkan keberkahan.
Masyarakat setempat percaya bahwa semakin kita mendekatkan diri kepada Allah niscaya Allah akan hindarkan kita dari musibah yang telah di turunkan oleh-Nya.
“Semoga tradisi tersebut bisa terus terjaga dan berlanjut dari generasi ke generasi. Karena selain untuk nguri-uri atau menjaga tradisi, acara tersebut juga diharapkan mampu menjaga tali silaturrahim antar sesama warga desa,” sahut dina salah satu warga desa ngembalrejo. (Dina_[i])
