Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » NEWS » KKL Ekonomi Islam, Menilik Sisi Wisata Edukasi dan Lingkungan Pod Chocolate Bali

KKL Ekonomi Islam, Menilik Sisi Wisata Edukasi dan Lingkungan Pod Chocolate Bali

  • account_circle admin1
  • calendar_month Sel, 3 Mar 2020
  • visibility 89
  • comment 0 komentar

Prodi Ekonomi Islam, Melihat Sisi Wisata Edukasi dan Lingkungan Pod Chocolate

lpminvest.com- Mata pencaharian utama masyarakat Pulau Bali yaitu bidang pariwisata. Bukan hanya sekedar wisata alam, melainkan wisata kuliner, religi, edukasi, sampai wisata lingkungan.

Tim Kuliah Kerja Lapangan (KKL) program studi Ekonomi Islam Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Walisongo Semarang hari kedua ini melanjutkan kuliah lapangan, salah satunya ke wisata lingkungan yaitu Pod Chocolate Bali. Selasa, (3/3/2020).

Pod Chocolate ini merupakan sebuah tempat untuk penggemar berbagai macam sajian dari coklat.

Bukan hanya menawarkan produk yang dihasilkan, tetapi juga mengajak konsumen untuk tahu dan telibat secara langsung dalam pembuatan produk cokelat tersebut.

Ida Bagus Nama Rupa (Gusde), pemilik
Pod Chocolate ini menyebutkan bahwa Indonesia adalah negara ketiga penghasil cokelat terbanyak.

“Negara penghasil cokelat nomor satu yaitu Ghana, disusul oleh Pantai Gading yang berada di Benua Afrika, dan yang ketiga yaitu Indonesia,” terang Gusde dalam kesempatan.

Ironisnya, negara penghasil cokelat terbanyak justru menempati posisi terendah konsumsi cokelat.

“Ghana adalah negara dengan rata-rata konsumsi cokelat kurang dari 0.1 kg per orang dalam satu tahun, tidak jauh berbeda dengan Indonesia yang mengkonsumsi cokelat 0.3 kg per orang dalam satu tahunnya,” ungkapnya.

Hal tersebut karena masyarakat termakan mitos yang beredar bahwa cokelat menyebabkan sakit gigi, gemuk, dan diabetes.

“Kita jangan mengfitnah cokelat, yang bisa menyebabkan sakit gigi, gemuk, dll. Negara dengan tingkat konsumsi tertinggi nyatanya tidak ompong seperti yang kalian fitnahkan,” tambahnya.

Gusde juga memberikan cara memilih cokelat yang sehat, yaitu dengan melihat komposisi yang ada dalam kemasan.

“Prinsip yang harus dipegang dalam setiap aktivitas yaitu 5C. Creativity, critics, curriousity, communicative, caracter. Kritis di sini salah satunya kalian harus kritis dalam mengkonsumsi makanan harus dilihat komposisi yang terkandung dalam kemasan,” urai Gusde.

proses pembuatan coklat di Pod Chocolate Bali

proses pencetakan ccklat di Pod Chocolate Bali

Dalam menjalankan bisnis ini, Gusde juga menegaskan bahwa yang harus dilakukan yaitu mengedukasi petani kakao agar memperoleh kesejahteraan.
“Saya terlahir dari anak seorang petani, jadi dengan kesabaran yang tinggi harus mampu memberikan dampak untuk petani. Bukan justru membeli tanah dan menghilangkan mata pencaharian mereka,” pungkasnya.

Di sisi lain kulit cokelat dimanfaatkan untuk pakan ternak.

“Cokelat yang diolah hanya bijinya, kemudian kulitnya digunakan untuk pakan ternak,” jelas Purnama salah satu karyawan Pod Chocolate.

Gusde menyebutkan dampak dari pemberdayaan masyarakat ini menyebabkan produksi Pod Chocolate menjadi 1 ton per hari yang awalnya hanya 5 kg per hari. Ari_[i]

  • Penulis: admin1

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Asal Muasal Musik dan Eksistensinya di Tengah Pandemi

    • calendar_month Sab, 27 Jun 2020
    • account_circle admin1
    • visibility 88
    • 0Komentar

    Aku pernah sejenak ikut berdiri di kerumunan ribuan pasang kaki hanya untuk menikmati alunan syair yang berirama. Meskipun di kampus yang berada di bawah naungan Kementerian Agama (Kemenag), tapi seni tetaplah mengalir tanpa batasan. Musik itu universal, mampu menyatukan berbagai golongan serta diterima oleh pasang telinga dimanapun. Sopo sing kuat nandhang kahanan, sopo sing ora […]

  • Ahmad Furqon; Mahasiswa Harus Lulus Tepat Waktu

    • calendar_month Sab, 8 Apr 2017
    • account_circle admin1
    • visibility 87
    • 0Komentar

    lpminvest.com– Mahasiswa Ekonomi Islam tahun angkatan 2014 mengikuti sarasehan yang bertempat di auditorium I Lt. 2 Kampus 1 UIN Walisongo Semarang. Jumat, (7/04). Ahmad Furqon, menjelaskan bahwa pelaksanaan sarasehan bertujuan agar mahasiswa dapat lulus tepat waktu, yaitu maksimal pada semester delapan. “Sosialisasi ini dilaksanakan agar mahasiswa memiliki target, salah satunya adalah mahasiswa Ekonomi Islam dapat […]

  • Pria Asal Kendal Ini Raih Skripsi Terbaik Se-Universitas

    • calendar_month Kam, 7 Mar 2019
    • account_circle admin1
    • visibility 100
    • 0Komentar

    lpminvest.com- Joko Budi Santoso merupakan salah satu wisudawan yang mendapat kebahagiaan berlipat ganda pada gelaran wisuda UIN Walisongo Semarang Periode Maret 2019 kemarin. Pasalnya, selain berhasil merampungkan studi strata satunya, namanya juga disebut sebagai pemilik skripsi terbaik tingkat universitas. Rabu, (6/3/19). Adapun judul skripsinya adalah Pengembangan Mock-up Mitosis dan Meiosis menggunakan “Lego Miniset” sebagai Pendukung […]

  • Berkat Kerja Keras dan Do’a Dari Abah Guru Serta Orang Tua, Laili Menjadi Wisudawan Terbaik

    • calendar_month Sab, 24 Mei 2025
    • account_circle admin1
    • visibility 134
    • 0Komentar

    lpminvest.com- Acara wisuda periode Mei Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo resmi diselenggarakan pada Sabtu (24/05/2025). Pada acara tersebut, Laili Nazilatirrohmah berhasil menjadi salah satu wisudawan terbaik Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK). Ia merupakan mahasiswi asal Jepara dari Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa Arab (PBA), Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang. Laili tidak menyangka bahwa […]

  • Aksi Tolak RUU Penyiaran oleh Aliansi Jurnalis Jawa Tengah

    • calendar_month Kam, 30 Mei 2024
    • account_circle admin1
    • visibility 75
    • 0Komentar

    lpminvest.com- Aliansi Jurnalis Jawa Tengah bersama masyarakat sipil dan Aksi Kamisan menggelar aksi penolakan Rancangan Undang-Undang (RUU) Penyiaran di depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Tengah pada Kamis (30/05/2024). Aksi ini merupakan bentuk reaksi jurnalis terhadap adanya pembahasan revisi undang-undang penyiaran yang kini tengah dibahas di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Dalam aksi ini […]

  • Ibu

    • calendar_month Kam, 10 Apr 2025
    • account_circle admin1
    • visibility 85
    • 0Komentar

    Oleh: Reza Adnan Sofa Dimasa kau dilahirkan, Mereka kegirangan, heran, Menerang setiap jimpit ruang yang kita jejaki, Dengan melihat lalu menghargai, Orang-orang seakan berlari terburu-buru ke arah yang sama, Arah yang ternyata tidak ada yang tahu itu di mana, Yang pada akhirnya tersimpulkan, Saling menginjak, dan tidak menghiraukan, Ibu pernah bilang nadinya sekuat baja, Sayang […]

expand_less
Exit mobile version