Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » NEWS » Stadium General, Menilik Sisi Akidah dan Ekonomi Islam Nusantara

Stadium General, Menilik Sisi Akidah dan Ekonomi Islam Nusantara

  • account_circle admin1
  • calendar_month Sel, 25 Feb 2020
  • visibility 37
  • comment 0 komentar

Foto Narasumber yaituTurmudzi Dosen Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) UIN Walisongo Semarang dan Akhmad Syakir Kurnia Dosen Universitas Diponegoro.

lpminvest.com– Civitas akademika Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) berpusat dalam Stadium General. Kegiatan ini berlangsung di Auditorium II Kampus III UIN Walisongo dengan bertajuk Islam Nusantara Tinjauan Akidah dan Perkembangan Ekonomi.  Selasa, (25/2/2020).

Menghadirkan dua narasumber yaitu Turmudzi Dosen Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) UIN Walisongo Semarang dan Akhmad Syakir Kurnia Dosen Universitas Diponegoro.

Dalam pemaparan A. Turmudzi menyampaikan bahwa Islam adalah agama rahmatan lil alamin, Islam mencerminkan akhlakul karimah untuk umat muslim yang merupakan tradisi walisongo, bukan menjadi perpecahbelahan.

“Islam Nusantara sebagai pewaris tradisi sahabat, tabi’in dan salafushalih artinya Islam itu sebagai sumber akhlakul karimah dan prilaku yang bermartabat bukan ujaran kebencian, kebohongan, dan permusuhan. Islam yang ada di Nusantara juga merupakan warisan dari tradisi walisongo (salafussholih) yang mana mereka juga mewarisi dari tabi’in dan para sahabat,” tambah laki-laki lulusan S3 Universitas Islam Sunan Kalijaga Yogyakarta tersebut.

Lain halnya dengan Ahmad Syakir yang meninjau Islam Nusantara dari segi perkembangan ekonomi  yang berdasarkan tiga mahzab yakni mahzab Iqtishaduna atau Baqir al-Sadr, Mainstream, dan Alternatif Kritis.

“Menurut mahzab baqir Ekonomi Islam Nusantara itu tidak ada, karena tersusun dari filosofi yang berbeda. Ekonomi Islam itu bukan suatu yang absolut, tapi Islam yang absolut.  Maka ekonomi pasti akan mengalami perkembangan-perkembangan yang lebih luas seiring berkembangnya zaman,” terangnya.

Berbeda dengan mahzab maenstream yang relatif lebih moderat, yakni ditampilkan dengan metode konvensional.

“Kebanyakan tokoh mahzab ini menjabat sebagai staff, peneliti, memiliki jaringan erat dengan lembaga regional dan internasional seperti IMF, World Bank, dll. Sehingga mahzab ini lebih bersifat moderat,” tambahnya.

Berbeda lagi dengan mahzab alternatif kritis yang disampaikan Syakir, dimana harus dikaji ke dalam konvensional dan Islam. Hal ini karena terdapat pemikiran sistem ekonomi Islam sekaligus terus menemukan prinsip baru dalam sistem tersebut. Menafsirkan asumsi-asumsi dan sebuah pernyataan positif dari Alquran dan Assunah bagi ilmu ekonomi. Rifky_[i]

  • Penulis: admin1

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Webinar Daring KKN RdR Kelompok 6 UIN Walisongo; Tingkatkan Literasi Financial Planning

    • calendar_month Sen, 8 Nov 2021
    • account_circle admin1
    • visibility 52
    • 0Komentar

    lpminvest.com– Kelompok 6 Kuliah Kerja Nyata Reguler dari Rumah (KKN RdR) Angkatan 77 adakan webinar daring Financial Planning dengan tajuk “Uang Habis Sebelum Tanggal 1? Kenapa Nggak Financial Planning Aja.” Menggandeng Lembaga Investor Saham Pemula (ISP Semarang) pada Minggu, (7/11/2021), webinar bertujuan untuk meningkatkan literasi tentang financial planning. Memanfaatkan platform Zoom, kegiatan berjalan dengan baik. […]

  • Aktivis Bawah Pohon

    • calendar_month Sab, 19 Sep 2015
    • account_circle admin1
    • visibility 49
    • 0Komentar

    Apakah sebelumnya kalian pernah mendengar istilah ini? Aktivis bawah pohon. Begitu kami  menyebut mereka para mahasiswa dan mahasiswi yang membuka stand di bawah pohon, sebelumnya saya juga terinspirasi dari seorang dosen saya yang bercerita melihat para mahasiswa yang sedang berkumpul disepanjang jalan kampus III UIN Walisongo dibawah-bawah pohon. Memilih tempat di bawah pohon bukanlah tanpa […]

  • Ini Tiga Musuh Utama Indonesia Menurut Mantan Anggota DPR RI

    • calendar_month Kam, 29 Mar 2018
    • account_circle admin1
    • visibility 35
    • 0Komentar

    lpminvest.com – Mantan anggota DPR RI periode 2009 -2014, Tugabus Dedi Suwendi Gumelar mengibaratkan negara Indonesia sebagai sebuah pohon. Kini, pohon tersebut tengah menghadapi tiga musuh yang merongrong kedaulatan Indonesia, yaitu jiwa yang koruptif, terorisme, serta narkoba dan Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender (LGBT). Menurut Miing, sapaan akrabnya, korupsi bukan hanya terkait mengambil uang negara. […]

  • Bermasalah, Publikasi Hasil Suara Pemilwa 2018 Ditunda

    • calendar_month Sab, 22 Des 2018
    • account_circle admin1
    • visibility 40
    • 0Komentar

    lpminvest.com– Hasil perhitungan surat suara Pemilihan Umum Mahasiswa (Pemilwa) tahun 2018 UIN Walisongo Semarang yang seharusnya sudah bisa dipublikasikan 3×24 jam pascapencoblosan, dipastikan belum siap untuk dipublikasikan. Sabtu, (22/12/2018). Sampai saat ini, Komisi Pemilihan Mahasiswa (KPM-red) belum dapat memutuskan hasil Pemilwa dengan pasti. Pasalnya, terdapat berbagai problem terkait hasil suara. Salah satunya terjadi di Fakultas […]

  • Pengurus FORNAMESYA SE-INDONESIA RESMI DILANTIK HARI INI

    • calendar_month Kam, 17 Okt 2019
    • account_circle admin1
    • visibility 44
    • 0Komentar

    lpminvest.com – Forum Nasional Mahasiswa Ekonomi Syariah (FORNAMESYA) se-Indonesia periode 2019-2021 resmi dilantik pada hari ini oleh Arief Budiman selaku Wakil Rektor III UIN Walisongo Semarang. Pelantikan tersebut bertempat di Wisma Perdamaian Rumah Rakyat, Jl.Imam Bonjol No.29, Kota Semarang, Jawa Tengah dengan dihadiri oleh 43 delegasi dari 17 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) se-Indonesia. […]

  • Semarakkan Hari Santri Nasional 2021, KKN RdR Kelompok 68 Gelar Festival Lomba di TPQ Miftahul ‘Ulum

    • calendar_month Jum, 29 Okt 2021
    • account_circle admin1
    • visibility 65
    • 0Komentar

    lpminvest.com- Hari Santri Nasional yang jatuh pada tanggal 22 Oktober disemarakkan oleh Kelompok 68 KKN RdR 77 UIN Walisongo Semarang lewat Festival Lomba di TPQ NU Miftahul ‘Ulum, Kamis (28/10/2021). Kegiatan tersebut digelar di Desa Cacaban, Kecamatan Singorojo, Kendal sebagai tempat pengabdian para mahasiswa KKN itu. Festival Lomba ini merupakan kegiatan kedua dari serangkaian acara […]

expand_less
Exit mobile version