GenBI UIN Walisongo Gelar Grand Opening Desa Binaan Asmaraloka

Para anggota GenBI berfoto bersama.
Para anggota GenBI berfoto bersama.

lpminvest.com- Generasi Baru Indonesia (GenBI) Komisariat Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang menyelenggarakan acara Grand Opening Desa Binaan Asmaraloka pada Sabtu, (4/2/2023) yang diadakan di Balai Desa Tambahsari, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Kendal. Kegiatan ini merupakan program kerja wajib GenBI Komisariat Walisongo Semarang, yang menjadi ciri khas dari Bank Indonesia (BI) di Jawa Tengah. Tujuan dari diadakannya Grand Opening Desa Binaan Asmaraloka, salah satunya untuk pengabdian masyarakat dalam bentuk kegiatan nyata.

“Tujuannya adalah untuk pengabdian kemasyarakat, kami dari GenBI sebagai future leader, agent of change, front liner dari BI, kami itu berkewajiban untuk memberikan pengabdian kemasyarakat dalam bentuk sebuah kegitan yaitu kegiatan Desa Binaan,” ujar Ketua Pelaksana Desa Binaan, Prima Sitepu.

Untuk rangkaian acara dalam Grand Opening Desa Binaan Asmaraloka ini terdapat pembukaan dari Bapak Kepala Desa Tambahsari, Bapak Camat Limbangan, serta Bapak Wakil Rektor III. Dilanjutkan ceremonial dengan pemukulan gong dan pemotongan tumpeng, dilanjuktakan dengan penandatangan MoU Kerjasama antara GenBI Komisariat UIN Walisongo Semarang dengan Desa Tambahsari dan diakhiri dengan penutupan, hiburan dan sesi dokumentasi.

Setiap Desa Binaan itu diberi nama atau ciri khas, dari GenBI UIN Walisongo memberi nama “Asmaraloka” yang artinya dunia cinta kasih. Disebut dunia cinta kasih karena program kerja desa binaan ini dilakukan secara bersama-sama dengan cinta kasih antara manusia atau individu, dapat melahirkan kreativitas, inovatif, simpati, empati, peningkatan mutu dan kebahagian.

Dengan adanya Desa Binaan ini bisa mengembangkan potensi desa terutama dalam hal lingkungan, kesehatan, budaya, dan ekonomi. Soya selaku anggota dari seksi humas berharap dengan diadakannya acara ini bisa membawakan keberkahan dan manfaat bagi warga Desa Tambahsari.

“Haraannya bisa membawa keberkahan dan kebermanfaatan bagi warga desa,” ungkap Soya. Fina_[i]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *