Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » NEWS » Gandeng 15 Desa; Dinkes Pati sebagai Fasilitator Peduli Covid

Gandeng 15 Desa; Dinkes Pati sebagai Fasilitator Peduli Covid

  • account_circle admin1
  • calendar_month Sen, 12 Okt 2020
  • visibility 25
  • comment 0 komentar
Dolumentasi melalui Zoom Meeting bersama Dinas Kesehatan Kabupaten pati,Dr. Ling. Ahmad Qosim, Amd. KL. SKM.MT

Dolumentasi melalui Zoom Meeting bersama Dinas Kesehatan Kabupaten pati,Dr. Ling. Ahmad Qosim, Amd. KL. SKM.MT

lpminvest.com- “Pemerintah telah mengambil berbagai kebijakan, mulai dari himbauan, ancang-ancang ekonomi sampai pemberian stimulus di berbagai sektor. Sebaliknya, justru masyarakat yang merasa menjadi korban malah enggan untuk melindungi diri dan orang sekitar, perlindungan terkecil misal memakai masker dan rajin cuci tangan,” statement yang diungkapkan  Dina sebagai bukti Sharing Session Peduli Covid-19 dimulai. Minggu,(11/10/2020).

Sesuai tema Sharing Session Padukan Tokoh Masyarakat Antardaerah sebagai Wadah Entaskan Perluasan Dampak Covid-19, maka acara ini diikuti oleh 15 desa dari enam kabupaten dengan Ahmad Qosim selaku bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Pati sebagai fasilitator diskusi.

“kegiatan ini bersifat internal, dimana partisipan aktif di dalam diskusi hanya meliputi perwakilan dari masing-masing perangkat desa anggota KKN Reguler dari Rumah Angkatan 75 Kelompok 17 UIN Walisongo Semarang yang tersebar di enam kabupaten yaitu Kabupaten Semarang Blora, Pati, Kudus, Salatiga, Parigi Moutong Provinsi Sulawesi Tengah,” terang Dwi Ari selaku koordinator kelompok.

“Susah untuk menghilangkan stigma negatif terkait laporan angka terpapar covid-19 yang setiap hari terus melonjak. Wajar saja, bermunculan berita segala macam penyebab kematian dikaitkan dengan covid-19 yang semakin meredupkan kepedulian masyarakat terhadap covid-19,” tindas moderator berdara cantik Dina Rosyida.

Qosim memaparkan bahwa masyarakat Indonesia digolongkan menjadi tiga yaitu golongan yang percaya covid itu ada, golongan yang percaya tapi mengabaikan, dan terakhir tidak percaya.

“Golongan masyarakat tentang covid ada tiga, akan tetapi balik lagi bahwa ilmu yang paling susah adalah ilmu sadar. Masyarakat kita minim akan hal itu. Bahkan ketika tetangga ada yang terpapar covid justru dikucilkan dan ketika hendak melakukan karantina mandiri justru ditolak. realitanya masyarakat belum punya kesadaran pentingnya masker,” keresahan Qosim yang kebetulan juga Satgas NU peduli covid Pati.

Penegakan peduli covid-19 ini sudah dilaksanakan melalui beberapa elemen atau sektor pemerintah yaitu TNI, PNS, perangkat desa, polisi, satpol-PP.

“Terbukti cara ini efektif, karena ketika ada razia mereka semua menaati peraturan yang ada. Tapi kenyataannya, masih rendah akan kesadaran terhadap peduli Covid19,” tegasnya.

Meskipun hanya berlangsung melalui kanal Zoom Meeting, diskusi malam ini bukan hanya dikemas dalam aspek kesehatan melainkan juga ekonomi.

Dari segi ekonomi, lanjut Ahmad Qosim, mengatakan  dampak yang terjadi tidak terlalu signifikan karena kita berbasis pada sektor agraris yaitu perikanan dan pertanian.

“Di daerah saya, Desa Kalikayen Kecamatan Ungaran Timur Kabupaten Semarang juga salah satu yang sedang digalakkan yaitu budidaya ikan dan hidroponik untuk mengurangi dampak dari ekonomi di tengah pandemic,” ungkap Eva Adita Ningtyas salah satu partisipan.

Selain itu, salah satu program upaya NU peduli Covid-19 yaitu mengadakan program limbah dapat diolah menjadi bio gas. Hasilnya dapat menurunkan dampak dari Global Warming.

Peran inilah yang dapat dimanfaatkan masyarakat setempat untuk peningkatan gizi dan ketahanan pangan. Hal tersebut dapat menurunkan zat karsinogen. Zat karsinogen dapat menyebabkan proses pertumbuhan menjadi terganggu, sehingga rentan terjadinya penyakit kanker. Mahasiswa yang sedang KKN punya peran untuk mensosialisasikan ini kepada masyarakat setempat,” pungkas laki-laki bergelar Doctor Lingkungan tersebut. (Ari,Kiki_[i])

  • Penulis: admin1

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • SANG PEMBAHARU

    SANG PEMBAHARU

    • calendar_month Jum, 24 Apr 2015
    • account_circle admin1
    • visibility 26
    • 0Komentar

    Gibran Saksena Manakah derajat dapur masa dahulu Tika mimpi dara terjerat sel-sel adat Angan melayang layang tanpa tali pengikat Dan gerak gerik langkah haruslah penuh siasat Sampailah pada suatu masa Dimana sang pembaharu datang mengibarkan bendera kebebasan Dalam wadah emansipasi Dirangkulnya perempuan Indonesia sederajat lelaki Kenang! Kenanglah dia! Wahai perempuan Indonesia Teruskan mimpi suci dan […]

  • Dekan FEBI: Jangan Jadi Mahasiswa Kupu-kupu!

    Dekan FEBI: Jangan Jadi Mahasiswa Kupu-kupu!

    • calendar_month Sel, 6 Okt 2015
    • account_circle admin1
    • visibility 44
    • 0Komentar

    Lpminvest.com-Lembaga pers mahasiswa (LPM) Invest Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang gelar acara sarasehan di belakang Kantor Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam (FEBI), bersama Imam Yahya selaku dekan FEBI pada senin sore (21/09/15). Dengan datangnya Dekan FEBI tersebut, berhasil menarik simpatik dari setiap Mahasiswa Baru (Maba) 2015 UIN Walisongo untuk mengikuti acara tersebut sampai selasai. […]

  • Presiden DEMA UIN Walisongo: Jangan Ada Mahar di Pemilihan Rektor

    Presiden DEMA UIN Walisongo: Jangan Ada Mahar di Pemilihan Rektor

    • calendar_month Ming, 24 Mar 2019
    • account_circle admin1
    • visibility 34
    • 0Komentar

    lpminvest.com – Beberapa hari yang lalu masyarakat Indonesia dikejutkan dengan Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Muchammad Romahurmuziy atau yang kerap disapa Gus Romy. OTT tersebut dilakukan atas dugaan kasus suap jual beli jabatan di Kementerian Agama (Kemenag). KPK menggeladah kantor Kemenag dan menyita sejumlah uang. Setelah KPK melakukan […]

  • Langkah Tak Berhenti

    Langkah Tak Berhenti

    • calendar_month Kam, 24 Apr 2025
    • account_circle admin1
    • visibility 26
    • 0Komentar

    Oleh : Miftakhu Rozaq Di bawah langit yang kelabu, Kujalani jalan penuh liku, Dengan mimpi yang kugenggam erat, Meski angin kerap membawa penat. Langkah kecil kutapaki perlahan, Di atas tanah keras penuh harapan, Beban di pundak bukanlah halangan, Hati ini penuh tekad dan impian. Mentari mungkin tak selalu bersinar, Namun kuyakini cahaya akan hadir, Di […]

  • Mahasiswa KKN RdR Angkatan 75 UIN Walisongo Semarang Resmi Dilepas ke 22 Provinsi

    Mahasiswa KKN RdR Angkatan 75 UIN Walisongo Semarang Resmi Dilepas ke 22 Provinsi

    • calendar_month Sel, 6 Okt 2020
    • account_circle admin1
    • visibility 51
    • 0Komentar

    lpminvest.com – Selasa, (6/10/2020). Total peserta Kuliah Kerja Nyata Regular dari Rumah (RdR) Angkatan 75 UIN Walisongo resmi dilepas melalui virtual di kanal Zoom Meeting UIN Walisongo. 2.160 mahasiswa tersebar di 22 provinsi, 132 kabupaten, serta ada enam mahasiswa asing. Pelaksanaan KKN berlangsung dari 6 Oktober sampai 19 November 2020. “Pandemi bukan alasan kita untuk […]

  • AKU INDONESIA

    AKU INDONESIA

    • calendar_month Kam, 16 Agu 2018
    • account_circle admin1
    • visibility 41
    • 0Komentar

    Koruptor, Mereka memanggilku Orang kaya makan orang miskin Orang miskin makan raskin Pejabat lemah iman makan rakyat Rakyat makan hati sebab melarat Miskin, Mereka menjulukiku Rakyat kurang gizi Rumah-rumah kumuh berdomisili Gelandangan di jalanan mengais rezeki Bodoh, Mereka memandangku Warga negara sendiri menganggur Warga negara asing panen anggur Sumber daya alam tak bisa mengatur Tuan […]

expand_less