lpminvest.com- Khatmil Qur’an dengan tema “Menjemput Magfiroh” oleh Fakuktas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Walisongo Semarang telah sukses di gelar. Namun, hanya sedikit saja mahasiswa yang mengikuti acara tersebut. Kamis, (21/05/2020).
Menyadari hal itu, Syaekhu selaku penyelenggara acara mengaku banyak kendala yang menjadi penyebab kurangnya partisipasi mahasiswa. “Kurangnya partisipasi mahasiswa terjadi karena beberapa kendala, mulai dari kendala sinyal, keterbatasan kuota, serta minimnya waktu panitia dalam menyusun acara ini,” jelasnya yang juga ketua Takmir Mushola FEBI.
Ia menambahkan persiapan yang kurang disebabkan karena takut adanya beban akademik. “Baru saja dirancang senin kemarin oleh pengurus Mushola FEBI, karena takut adanya beban akademik bagi para dosen, mahasiswa, dan seluruh keluarga besar FEBI,” ucapnya saat diwaancara via WhatsApp.
Acara dibuka oleh Dekan FEBI, M saifullah. Khatmil Qur’an dilaksanakan secara daring via google meet yang melibatkan jajaran pejabat FEBI, dosen, dan mahasiswa. Dari awal sampai akhir tercatat kurang lebih acara ini hanya diikuti oleh 30-an orang saja.
Emil, salah satu mahasiswa, mengaku kecewa tidak bisa bergabung dalam acara Khatmil Qur’an online ini, “Selain kurangnya publikasi yang masif, saya sangat kecewa tidak bergabung dalam acara Khatmil Qur’an FEBI, dikarenakan admin tidak merespon panggilan video call yang saya ajukan via aplikasi,” ucap mahasiswa Ekonomi Islam tersebut. (Dayat_[i])