Bumi masih Selalu Berotasi pada poros Jam pasir masih meruntuhkan butir waktu Sejuta candaanpun masih hiha hihi Datang tak terduga Menyelinap dan menyiksa diri Dunia bergejolak berujung bisu menungu satu langkah yg tak pasti Bumi menari becanda ria Melihat insan ...
Read More »Bagaimana Kerikil Pagi Hari di Telapak Kaki
Pagi yang terik, sinar matahari mencakar wajah dan membakar tubuhku yang semalam gigil meminta kehangatan Tuhan. Sial, aku kesiangan lagi. Ayam sudah berhenti berkokok dan anak-anak sekolah sudah sepi dari jalanan. Tidak, aku lupa. Sekolah sudah lama diliburkan karena situasi ...
Read More »Sang Ada yang Fana
Berkawan dengan sang ada, Mungkinkah dia kekal? Tidak, nanti akan kukenalkan dengan fana Waktu akan bersiteru juga “Sang ada pasti pergi” Tiada kekal di medan sandiwara Semangat, Sigap dan siaga, lumpuhkan lelah itu Semua raga berilusi, “lekas membaik” World ...
Read More »Menyoal Keakraban Kita
Oleh : Dwi Ari Apriliani Aku nyaris berkawan dengan kesendirian Tapi kamu baik, menjelma setenang mungkin Di setiap sudut pikiranku Kamu bukan segalanya, Tapi segalanya bisa diraih saat menggenggammu Bahkan semua mengangguk, Kamu jendela dunia Kamu lekat dengan segudang ...
Read More »Kordinator Aksi Ancam akan Bawa Massa 5 Kali Lipat
lpminvest.com – Kordinator aksi dari Aliansi Semarang Raya Cornelius Gea ancam pemerintah daerah akan membawa massa aksi lima kali lipat jika tidak penuhi hasil kesepakatan unjuk rasa hari ini di depan Kantor Gubernur Jawa Tengah (Jateng). Selasa (24/09/2019). “Kalau sampai ...
Read More »Surgawi di Tanganmu
Senyum itu, Melengkapi mahkota kecantikan Balut hijab kian berpadu dengan akhlak Mampu membawamu di titik kemuliaan Bukan soal kepalsuan, Bukan soal hinaan, Tapi tentang tanya Bagaimana kau mampu mengalahkan bidadari surga? Pemahat sajakpun tak sanggup Mengurai bait lebih banyak tentangmu ...
Read More »Di Balik Kenangan
Oleh: Amimah Ulul Mualifah Aku sendiri juga tak mengetahuinya, Emak. Semua hal kemarin terbungkus dengan rapinya dalam memori. Seringkali terputar dengan sendirinya, Melintas di bayangan mataku. Bibirku jadi mengembang sepuluh senti. Kenangan. Aku suka mengenangnya. Terlebih Tentang mereka. Terlebih tentang ...
Read More »MADRE
Tak ada bahan, Kalimatku habis Sedari aku menjudulkan namamu Bagaimana bisa merangkai kata Sedang engkau lebih indah Dari syair-syair para pujangga Tak ada bahan, Tintaku kering Seiring aku mengaksarakan namamu Bagaimana mau bersajak Sedang kasihmu terlampau luas untuk kujejak ...
Read More »AKU INDONESIA
Koruptor, Mereka memanggilku Orang kaya makan orang miskin Orang miskin makan raskin Pejabat lemah iman makan rakyat Rakyat makan hati sebab melarat Miskin, Mereka menjulukiku Rakyat kurang gizi Rumah-rumah kumuh berdomisili Gelandangan di jalanan mengais rezeki Bodoh, Mereka memandangku Warga ...
Read More »Aneh
Oleh: Sahrul Amar Saksena Jalanan ramai Dua orang sibuk ke ujung Seluruh ruang menyempit Menghimpit andai-andai yang membesar Jari dan asap rokok sibuk menandingi kealpaan suaramu Jendela membelah mata Kanan dan kiri Membelah kenyataan dan harapan Bahwa di tempat yang ...
Read More »