Ungkap Makna Kesetaraan Gender, Kelompok 6 KKN RdR 77 UIN Walisongo Adakan Webinar Online

(Anis Fitria sedang memaparkan materinya)
(Anis Fitria sedang memaparkan materinya)

lpminvest.com- Kelompok 6 Kuliah Kerja Nyata Reguler dari Rumah (KKN RdR) Angkatan 77 adakan webinar kesetaraan gender dengan tema “Isu Gender dalam Dunia Kerja”. Jum’at, (5/11/2021). Tujuan diadakannya webinar ini sebagai salah satu cara untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa dan masyarakat pada umumnya tentang makna kesetaraan gender yang sebenarnya.

Acara berlangsung dengan menggunakan media zoom meeting yang mendatangkan Anis Fitria sebagai pemateri dan Eva Khairun Nisa sebagai Keynote Speech sekaligus Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) kelompok 6 KKN RDR 77 UIN Walisongo Semarang. Para peserta yang berjumlah 40 orang cukup antusias dalam mengikuti webinar ini sehingga acara dapat berjalan lancar dan tepat waktu.

Pemahaman kesetaraan gender masih begitu minim, banyak yang masih salah dalam mengartikan makna kesetaraan gender itu sendiri. Hal ini diungkapkan oleh Anis Fitria dalam pemaparan materinya.

“Kita perlu paham betul mana yang masuk dalam gender, mana pula yang termasuk dalam seks sehingga dapat membedakan. Seks itu kodrati dan sudah ada sejak lahir, contohnya melahirkan. Sedangkan kesetaraan gender itu kebebasan akses-akses sosial, hak-hak dan sebagainya yang tidak dibatasi oleh gender,”jelasnya.

Banyak problematika terutama dalam dunia kerja, masih terdapat penyimpangan terutama pada aspek kesetaraan gender. Diskriminasi terkait gender untuk memperebutkan posisi di dunia kerja, perbedaan jenis kelamin antara wanita dan pria masih saja menjadi persoalan dalam dunia kerja. Meskipun pada akhirnya nanti, kompetensi mereka lah yang akan membuktikan.

Hal itu pula yang disampaikan Eva dalam sambutannya kepada para peserta webinar.

“Isu kesetaraan gender dalam dunia kerja masih kompleks dan masih rawan untuk terjadinya kekerasan seksual. Banyak diskriminasi yang masih terjadi terutama dikalangan wanita,” terangnya.

Persoalan-persoalan yang masih kompleks itupun perlu untuk dicari solusinya. Dengan adanya webinar kesetaraan gender ini menjadi salah satu cara dalam mengedukasi mahasiswa dan masyarakat umum guna meningkatkan pemahaman terkait kesetaraan gender.

“Saya senang telah mengikuti acara webinar kesetaraan gender ini. Selain menambah pemahaman tentang gender, saya juga lebih mengerti bahwa kesetaraan gender yang dimaksudkan disini bukan semata-mata pria dan wanita itu sama rata, melainkan ada makna lagi di dalamnya. Terimakasih untuk acara ini dan penjelasannya yang begitu mudah untuk dipahami,” ucap Risa Amalia salah satu peserta webinar kesetaraan gender. Sofi_ [i]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *