Gus Muwafiq; Sikapi Perbedaan dengan Ilmu Pengetahuan

Berlangsung dialog kebangsaan di Kantor Gubernur Jawa Tengah
Berlangsung dialog kebangsaan di Kantor Gubernur Jawa Tengah
Berlangsung dialog kebangsaan di Kantor Gubernur Jawa Tengah

lpminvest.com- Forum Persaudaraan Antar Etnis Nusantara (PERANTARA), mengadakan kegiatan Dialog Kebangsaan yang berlangsung selama dua hari, Sabtu-Minggu, (14-15/9/2019), di Kompleks Kantor Gubernur Jawa Tengah.

Acara ini diawali dengan suguhan penampilan tari Sigeh Pengunten oleh mahasiswa perantau asal Lampung untuk menyambut tamu undangan, salah satunya Gubernur Jawa Tengah.

Agan Maraka menyatakan tujuan acara ini ialah menjadikan Semarang sebagai kota yang ramah terhadap para pendatang baik dalam maupun luar negeri. Dengan menjunjung tinggi sikap toleransi baik terhadap agama maupun budaya.

“Dasar pelaksanaannya adalah salah satu misi gubernur dan wakil gubernur Jawa Tengah tahun 2018-2023 yaitu, membangun masyarakat jawa tengah yang religius, toleran, dan luhur untuk menjaga kesatuan Republik Indonesia,” tutur Agan Maraka, ketua umum PERANTARA dalam sambutannya.

Gubernur Jawa Tengah juga menyampaikan betapa pentingnya menjaga budaya gotong royong dan memelihara keutuhan negara dengan saling menghormati budaya satu dengan yang lain tanpa merasa budaya sendirilah yang paling benar.

“Tidak bisa kita tembak, tidak bisa kita paksa bahwa budaya kita adalah yang paling benar, musti ada sharing,” tegas Ganjar Pranowo dalam sambutannya. Sabtu, (14/9/2019).

Dalam menanggapi perbedaan yang  ada di negara Indonesia, Ahmad Muwafiq beranggapan bahwa perbedaan bukanlah sesuatu yang harus diperdebatkan. Menurutnya, perlu menyikapi perbedaan dengan ilmu pengetahuan. Bahwa perbedaan yang ada di Indonesia adalah sebuah anugerah dan kekuatan yang dapat menyatukan bangsa dalam wadah NKRI.

“Arab satu bangsa pecah menjadi beberapa negara, Eropa satu bangsa pecah menjadi beberapa negara, tapi beda dengan Indonesia yang berbeda–beda namun bersatu dalam NKRI,” Kata kiai yang lebih akrab disapa Gus Muwafiq dalam acara Dialog Kebangsaan tersebut. ( Agung_[i])

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *